Langkat, Pro Legal News – Genagan air pada badan jalan berukuran 4×6 meter menuai protes sebagian warga yang melintasi jalan tersebut karena dinilai menghambat para pengguna. Genangan tersebut berada di Lingkungan Vlll Keluraha Beras Basah, Kecamatan Pangkalan Susu, Kabupaten Langkat, Sumut. Tepatnya di perempatan jalan tangsi lama menuju Wisata Pantai Pangkalan Susu.
Pada Selasa (23/03/2021), jalan tersebut tampak becek karena terhambatnya aliaran air parit yang tersumbat. Permasalahan ini sudah berjalan lama. Sehingga membuat jenuh para penguna jalan yang hilir mudik hendak melepas penatnya di pesisir pantai jalan Pelabuhan Pangkalan Susu.
Perempatan jalan atau biasa disebut warga sekitar Simpang Empat Tangsi Lama, Kecamatan Pangkalan Susu, menuju jalan pelabuhan pinggir laut ini saban hari dimanfaatkan masyarakat menikmati deburan ombak sambil melihat keindahan alam dan para nelayan pulang pergi melaut di sana.
M. Sofyan (45), Safi’i (32) dan Hartomo (41), mengharap kepada pihak Kelurahan Beras Basah, Kecamatan Pangkalan Susu agar segera mungkin mengupayakan solusi perbaikan meluapnya air parit ke jalan. Selain itu, parit penghubung yang panjangnya sekira lima puluh meter juga mampet tak mengalir diduga terdapat dua titik pipa air PAM warga yang melintang di tengah parit sehinga menghambat aliran air. Supaya keadaan parit kembali normal dengan cara perbaikan.
Lurah Beras Basah, Julkarnain, saat dikonfirmasi Pro Legal News.co.id di kantornya di hari yang sama sekira pukul 11:00 WIB, merespon baik permohonan warganya. “Kita akan upayakan perbaikan pada parit dalam waktu dekat. Kita akan bongkar dan kita buat plat decker dengan pondasi yang maksimal. Juga aliran penghubung, kita akan instruksikan pada warga untuk bergotong royong. In Sha Allah pada Mingu (28/03/21) nanti,” ujar Julkarnain.
Menyakut dana yang dinilai tidak sedikit itu, Julkarnain akan upayakan mengandeng pihak perusahaan di wilayah Kecamatan Pangkalan Susu. “Demi kebersamaan dan kepentingan kita bersama, kita akan rangkul semua,” tutupnya. (Surya)