2 Anak Abu Hamzah Diduga Ikut Tewas Aksi Bom Bunuh Diri

Sibolga, Pro Legal News – Aparat kepolisian masih melakukan penyisiran di lokasi ledakan bom di rumah terduga teroris Husain alias Abu Hamzah. Istri dan dua anak Abu Hamzah diduga tewas dalam aksi peledakan yang dilakukan istri Abu Hamzah pada Rabu (13/3) dini hari sekitar pukul 02.00 WIB.

Polisi menduga kemungkinan masih ada bom yang ditanam oleh pelaku di sekitar rumahnya Gang Sekumtu, Sibolga, Sumatera Utara. “Ada empat titik bom yang ditanam oleh Abu Hamzah  di sekitar rumahnya. Ini masih dalam pencarian polisi,” kata Kapolda Sumut, Irjen Pol Agus Andrianto di Sibolga, Rabu (13/3).

Polisi menurut Kapolda Agus belum melakukan proses evakuasi terhadap istri Abu Hamzah yang melakukan aksi bom bunuh diri dini setelah menolak untuk menyerahkan diri. Ledakan bom bunuh diri itu sebanyak dua kali. Lokasi peledakan masih disterilkan karena banyak potongan tubuh.

Sementara Kepala Biro Penerangan Masyarakat Polri Brigjen Dedi Prasetyo mengatakan, kuat dugaan dua orang anak Abu Hamzah diduga ikut meninggal dunia bersama ibunya dalam aksi bom bunuh diri itu  Namun pihaknya kata Brigjen Dedi  belum ada data lanjut soal nama dan usia para korban.

Selasa (12/3) siang terduga teroris Abu Hamzah ditangkap terkait dengan lone wolfyang ditangkap sebelumnya. Dipastikan Abu Hamzah terpapar Jamaah Ansharu Daulah (JAD), khususnya dengan pelaku RIN alias Putra Syuhada yang ditangkap di Lampung pekan lalu.

Saat Tim Densus akan melakukan pengecekan awal di rumah Abu Hamzah juga ada bom meledak yang melukai seorang petugas dan satu warga sekitar lokasi. Terduga Putra Syuhada merencanakan melakukan bom di markas polisi di Lampung dan Jakarta. Tim