Jakarta, Pro Legal News– Menurut Wasekjen Pengurus Besar Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PB PMII), Robiatul Adawiyah, akan ada 3.000 kader yang ikut dalam demonstrasi di depan Istana Negara, Jakarta, Senin (5/9) siang ini.
Mereka melakukan aksi massa untuk menolak kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) subsidi. “Jadi, 3.000 kader yang akan turun di Istana Negara,” ujar Robiatul.
Masih menurut Robiatul, aksi itu rencananya dimulai pada pukul 13.00 WIB. Sebelumnya, Ketum PMII Abdullah Syukri menyatakan unjuk rasa juga bakal digelar oleh kader PMII di berbagai daerah.
Mereka menyayangkan sikap pemerintah yang tidak mempertimbangkan kondisi masyarakat yang sedang sulit.
Berdasarkan pamflet di media sosial, PB PMII bakal menyuarakan empat tuntutan dalam demo hari ini.
Pertama, menolak secara tegas kebijakan kenaikan harga BBM bersubsidi. Kedua, mendesak pemerintah untuk secara serius dan sungguh-sungguh memberantas mafia BBM.
Ketiga, mendesak pemerintah untuk segera menerapkan kebijakan subsidi tepat sasaran. Keempat, mendorong pemerintah untuk membuka keterlibatan masyarakat dalam pelaksanaan penyaluran BBM bersubsidi.(Tim)