- Advertisement -
Pro Legal News ID
Ibukota

RS Polri Kini Bisa Terima Rujukan Perawatan Presiden dan Wapres

Jakarta, Pro Legal News – Rumah Sakit Bhayangkara Tingkat 1 R Said Sukanto Jakarta kini memiliki peralatan medis canggih dan terbaik di Indonesia. Kini RS Polri sudah bisa menerima rujukan perawatan Presiden, Wakil Presiden serta keluarga dan para pejabat tinggi lainnya.

Hal ini dikemukakan Kapolri Jenderal Pol Pol Tito Karnavian di sela acara peresmian Gedung Prometer RS Bhayangkara R Said Sukanto, Jakarta Timur, Jumat (31/8). Dalam acara itu Kapolri didampingi Kabaharkam Komjen Pol Moegiarto, Kepala RS Bhayangkara Said Sukato Irjen Pol dr Didi Agus Mintadi dan perwakilan instansi terkait lainnya

Kapolri menyebutkan, RS Bhayangkara Said Sukanto sekarang memiliki berbagai peralatan medis canggih antara lain DVI dan peralatan otopsi yang terbaik di Indonesia. Untuk tim DVI selama ini telah digunakan melakukan kepentingan penyelidikan dalam kasus bom di Mapolres Surabaya Jawa Timur yang berhasil mengungkap identitas korban yang sudah dalam keadaan gosong hanya diketemukan batok kepala. DVI juga pernah dilibatkan dalam peristiwa kebakaran hutan di Australia dengan sejumlah korban meninggal dalam keadaan tubuh gosong.

“Dengan semakin lengkapnya fasilitas dan peralatan medis yang canggih, dan terus melakukan inovasi dalam pelayanan dan juga peningkatan kualitas SDM menjadikan rumah sakit R Sukanto kebanggaan Polri dan masyarakat ini bisa menjadi rujukan untuk Presiden, Wapres dan para pejabat lainnya,” ujar Kapolri.

Disebutkan, gedung Prometer RS Sukanto ini juga dilengkapi helipad yang dipergunakan untuk kepentingan dan kelancaran pengobatan pasien yang memerlukan penanganan tertentu dengan menggunakan helikopter.

Kapolri mengemukakan rasa bangga dan terima kasih kepada manajemen RS Polri ini, karena penambahan dan pengadaan peralatan medis canggih serta gedung penunjang dilakukan dengan dana internal atau hasil pengelolaan keuangan sendiri.

“Saya mengucapkan terima kasih kepada Kepala RS Sukamto karena selama dua tua terakhir ini rumah sakit Polri ini mengalami peningkatan pelayanan dan kategori rumah sakit terbanyak menerima pasien se-Indonesia. Kemudian sebagai rumah sakit terbanyak memiliki ruang rawat inap kelas 3 menyusul RS Dr Soetomo Surabaya, dan RSU di Semarang Jawa Timur,” kata Tito.

Kapolri berpesan kemandirian pengelolaan RS Bhayangkara harus terus dipeliharan dan bahkan ditingkatkan, karena saat ini Polri memiliki 36 rumah sakit umum di berbagai wilayah Indonesia antara lain di Kediri, Surabaya, Makassar.

Disebutkan untuk meningkatkan kesejahteraan anggota Polri, pihaknya juga mengembangkan pengadaan perumahan untuk anggota bekerja sama dengan bank pemerintah maupun swasta serta pengembang properti.

Diharapkan nantinya setiap anggota dapat memiliki rumah sendiri. Dengan memiliki rumah sendiri, anggota dapat bekerja dengan lebih baik lagi, karena kesejahteraannya telah diitingkatkan. “Yang pasti saya sudah instruksikan seluruh jajaran Polri untuk menghilangkan korupsi, sebaliknya harus meningkatkan pelayanan kepada masyarakat,” tegas Kapolri. tim

prolegalnews admin

Tinggalkan Balasan