- Advertisement -
Pro Legal News ID
Kriminal

Pembunuh Editor Metro TV Diduga Orang Didekat Korban 

Jakarta, Pro Legal News – Kasus pembunuhan editor Metro TV, Yodi Prabowo masih diselimuti misteri. Sedang hasil autopsi jenazah korban menyebutkan, Yodi tewas akibat luka tusukan senjata tajam di dada dan leher.

Puluhan saksi sudah dimintai keterangan oleh polisi termasuk pacar Yodi, Suci Fitri. Namun sampai saat ini siapa pembunuh Yodi yang mayatnya ditemukan tewas di pinggir Tol JORR, Ulujami, Pesanggarahan, Jakarta Selatan belum juga terungkap.

Ada dugaan pelaku yang menghabisi Yodi adalah orang yang dikenal korban. Polisi masih mengumpulkan sejumlah bukti untuk membekuk pelakunya.

Sesuai hasil otopsi, luka tusukan di leher diduga jadi penyebab utama kematian Yodi. “Hasil autopsi ada tusukan benda tajam di leher dan dada. Luka tusukan di bagian leher yang mengakibatkan korban meninggal dunia,” kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus, Senin (13/7).

Menurut Kombes Yusri, tusukan di leher mengakibatkan robek pada tenggorokan jadi penyebab matinya korban. “Hasil autopsi RS Polri, penyebab utama korban meninggal dari tusukan di leher,” ujarnya. Sedang luka tusuk di bagian dada seseau hasil autopsi tembus ke bagian tulang iga dan paru-paru korban.

Dikatakan Kombes Yusri, sampai saat ini  pihaknya telah memeriksa 23 saksi dan CCTV yang berada di pinggir Tol JORR, tempat lokasi penemuan mayat korban. Hasil rekaman CCTV masih didalami polisi.

Mayat editor Metro TV itu ditemukan warga tergeletak dalam posisi telungkup di pinggir Jalan Tol JORR, Ulujami, Jakarta Selatan pada Jumat (10/7) sore. Sedang sepeda motor korban ditemukan dua hari sebelum penemuan mayat di parkir di dekat sebuah warung.

Penyidik Polres Jakarta Selatan dibantu Polda Metro Jaya telah melakukan olah TKP. Ada beberapa bukti yang bisa dijadikan petunjuk untuk mengungkap pelaku disita polisi dari lokasi penemuan mayat korban.

Untuk mencari jejak pelaku, polisi juga menurunkan anjing pelacak. Hasilnya, anjing itu dua kali berhenti di warung tempat ditemukan sepeda motor milik korban.

Polisi menduga, pelaku kabur menggunakan kendaraan yang diparkir di warung terbut. Sebab, anjing pelacak hanya bisa mengendus sampai di warung saja.Tim

prolegalnews admin

Tinggalkan Balasan