- Advertisement -
Pro Legal News ID
Jawa Timur

Menyambut Hari Bhayangkara Ke-78, Polda Jatim Gelar Acara Tradisi Pengambilan Air Suci

Surabaya, Pro Legal – Menyambut Hari Bhayangkara ke – 78, Polda Jawa Timur menggelar acara tradisi Pengambilan Air Suci untuk Pencucian Pataka Polda Jawa Timur dan Panji-Panji Kepolisian.

Pemberangkatan Pengambilan Air Suci tersebut dipimpin langsung oleh Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Drs. Imam Sugianto, M.Si di halaman Mapolda Jawa Timur, Jalan Ahmad Yani 116 Surabaya, Jawa Timur, pada hari Kamis (6/6/2024).

“Air Suci kita ambil dari Candi Belahan Sumber Tetek Kabupaten Pasuruan,” kata Irjen Pol Imam Sugianto usai pimpin Upacara Pelepasan anggota yang bertugas mengambil Air Suci.

Pengambilan Air Suci dilaksanakan oleh personel Satuan Brimob Polda Jawa Timur, yang dipimpin Kasat Brimob Polda Jawa Timur Kombes Pol Suryo Sudarmadi.

Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Drs. Imam Sugianto dalam keterangan tertulisnya menyampaikan, untuk Pensucian Pataka Polda Jawa Timur Tan Hana Dharma Mangrwa ini sengaja diambil dari Petirtaan Sumber Tetek di Candi Belahan yang ada di Kecamatan Gempol, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur.

Hal itu lanjut Kapolda Jatim, karena Sumber Tetek adalah salah satu Peninggalan Kerajaan Majapahit, yang disebut Candi Belahan atau dikenal Candi Sumber Tetek.

Candi tersebut diketahui terdapat sumber Mata Air yang tak pernah Kering yang dibangun oleh Raja Airlangga pada Tahun 1049 Masehi.

Petirtaan Sumber Tetek merupakan Petirtaan yang Melambangkan Keabadian dan Kesucian yang tidak pernah Kering dan selalu memberikan Kehidupan.

Oleh karenanya, setiap erayaan Hari Bhayangkara Polda Jawa Timur melaksanakan kegiatan Pengambilan Air Suci dari Sumber Mata Air di Candi tersebut, untuk Mensuciakan Panji – panji Polri.

Kapolda Jawa Timur mengungkapkan, dari Tradisi Pensucian Pataka dengan Percikan Air Suci dari Sumber Tetek tersebut, diharapkan ada Hikmah, yaitu Polri dapat menjadi seperti Sumber Mata Air yang akan tetap mengalir.

Meskipun banyak Rintangan yang Menahan alirannya, namun Air akan selalu mencari Celah untuk Jalan Keluar sekecil apapun.

Hal itu pula diharapkan yang akan menjadi Semangat Anggota Polri dalam menjalankan Amanah Bangsa dan Negara.

Kapolda Jawa Timur juga menyampaikan, Doa dan Harapan, Semoga di Hari Bhayangkara ke 78 Polri ini akan lebih Semangat, mempunyai Motivasi dan Dedikasi yang tinggi, untuk melaksanakan tugas secara Profesional dan Proporsional.

“Dengan demikian Polri Presisi dapat terwujud dan semakin dicintai Masyarakat,” pungkas Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Drs. Imam Sugianto, M.Si.

Sementara itu Kabidhumas Polda Jawa Timur Kombes Pol Dirmanto mengatakan, Air suci tersebut nantinya akan digunakan untuk Pensucian Pataka Polda Jawa Timur, Tan Hana Dharma Mangrwa dan sebagian akan dibawa ke Markas Besar Polri untuk dijadikan Satu dengan Air Suci dari seluruh Polda yang ada di Indonesia.

“Air Suci yang terkumpul dari seluruh Polda di Indonesia akan digunakan untuk Pensucian Panji – Panji Kepolisian di Markas Besar Polri Jakarta,” tutur Kombes Pol Dirmanto usai mengikuti Upacara.

Kombes Pol Dirmanto menjelaskan, bahwa makna yang ada dalam kegiatan Tradisi Pensucian Pataka adalah sebagai bentuk Pemuliaan Nilai-nilai Luhur Tribrata dan menjadi Simbol Menyucikan serta untuk Pembersihan Diri.

Kombes Pol Dirmanto juga menyebut, kegiatan Tradisi tersebut juga menjadi Momentum Introspeksi bagi seluruh Anggota Polri.

“Selain itu juga untuk Pengingat, bahwa ada Nilai- nilai Luhur yang harus Dipedomani dan ada Tugas Mulia yang diamanatkan oleh Bangsa dan Negara kepada Polri,” tambah Kombes Pol Dirmanto.

Ia berharap dengan Tradisi tersebut akan Membangkitkan Semangat bagi seluruh Anggota Polri, untuk tetap Setia dan Teguh terhadap Kebenaran, serta Tulus dalam Melindungi, Mengayomi dan Melayani Masyarakat. Bagus

prolegalnews admin

Tinggalkan Balasan