Mendikbud Lontarkan Gagasan Digitalisasi Sekolah 2021

Jakarta, Prolegalnews – Rapat antara Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) Nadiem Makarim dengan Komisi X DPR RI,  membahas anggaran Kemendikbud tahun 2021. Rapat kali ini digelar secara virtual dan tatap muka di ruang rapat Komisi X DPR RI, Kompleks Senayan,(4/9/2020). Rapat dipimpin oleh Wakil Ketua Komisi X DPR RI Abdul Fikri Faqih serta dihadiri oleh semua perwakilan fraksi partai.

“Maka kesimpulannya kita lanjutkan karena semua fraksi minta dilanjutkan, setuju untuk dilanjutkan,” ujar Fikri saat membuka rapat kali ini.

Selain membahas anggaran, rapat itu juga akan membahas program-program prioritas yang diusung Kemendikbud sebelumnya. Khususnya, program prioritas yang berkelanjutan yang tergabung dalam Kebijakan ‘Merdeka Belajar’.

“Ini nggak ada yang program baru ya, mungkin ada modifikasi tapi ini program yang sudah berkelanjutan,” ujar Nadiem.

Saat rapat Nadiem pun melontarkan ide digitalisasi sekolah pada tahun 2021, pihaknya ingin akses pendidikan diterima secara merata diseluruh Indonesia. “Digitalisasi sekolah ini ialah program kita, kemerdekaan di daerah manapun dapat diakses konten pengajar, akses pelatihan, dan akses kepada data dan berbagai macam bantuan yang diberikan layanan digital,” kata Nadiem Makarim saat menyampaikannya dalam rapat bersama DPR RI,(4/9/2020).

Kesenjangan fasilitas yang rasakan di dunia pendidikan semakin terasa kental ditengah pandemi Covid-19. Penyebaran Covid-19 yang menyebabkan institsi pendidikan melakukan system pembelajaran jarak jauh (PJJ).

Pihaknya memerlukan sebanyak 1,175 triliun untuk disiapkan dalam penyediaan peralatan teknologi informasi computer dan sarana pendidikan. Contohnya seperti laptop atau computer.Tim