- Advertisement -
Pro Legal News ID
Nasional

Kasus Covid Di India Kembali Meledak Dan Tembus 58 Ribu Kasus/Hari

Kasus Covid 19 di India kembali melonjak (rep)

Jakarta, Pro Legal News– Kasus Omnicron  di sejumlah Negara terlihat mengganas. India melaporkan lebih dari 58 ribu kasus Covid-19 dalam 24 jam hingga Rabu (5/1), naik 56 persen dari hari sebelumnya. Ini merupakan lonjakan harian tertinggi sepanjang pandemi, sampai-sampai media India menyebutnya sebagai “ledakan.”

Seperti yang dilansir Reuters, India melaporkan total 58.097 kasus Covid-19 baru pada Rabu. Angka ini naik 56 persen dari 37.123 kasus Covid-19 yang tercatat sehari sebelumnya.

Sementara berdasarkan  laporan Times of India, ini merupakan lonjakan kasus Covid-19 tertinggi dalam satu hari selama pandemi Covid-19 melanda sejak 2020 lalu. Berdasarkan catatan media tersebut, India hanya pernah sekali mencatat lonjakan kasus lebih dari 56 persen dalam sehari, yaitu 63 persen pada 28 Januari 2021.
Kenaikan  yang drastis  itu diperkirakan terjadi akibat ada gangguan dalam penyaluran data karena sehari sebelumnya merupakan hari libur. India memang telah mengalami lonjakan kasus Covid-19 secara drastis mulai Sabtu (1/1). Di hari itu, India melaporkan 27.553 kasus baru infeksi virus corona. Angka tersebut meningkat tajam dari sepekan sebelumnya yang hanya kurang dari 10.000 kasus.

laporan dari Kementerian Kesehatan India pada Minggu (2/1) menyampaikan, kenaikan kasus infeksi Covid-19 ini dipicu oleh penyebaran varian baru Omicron di negara itu.

Maka untuk menghadapi lonjakan ini, pemerintah India mulai melaksanakan vaksinasi bagi warga berusia 15 hingga 18 tahun. Per Senin (3/1), India telah memvaksinasi 3,8 juta remaja dalam rentang umur tersebut.

Beberapa negara bagian India juga memiliki target ambisius terkait vaksinasi. Otoritas di Gujarat, salah satunya, berencana memberikan dosis pertama vaksin untuk 3,6 juta remaja pekan ini. “Kami mampu dan kami memiliki vaksin untuk diberikan kepada anak-anak. Kami mengimbau orang tua untuk bekerja sama dan memastikan anak-anak mereka divaksinasi secepat mungkin,” ujar Komisioner Kesehatan Gujarat, Jai Prakash Shivahare.(Tim)

prolegalnews admin

Tinggalkan Balasan