Fadjroel Rachman Menilai Dua Periode Adalah Harga Mati
Mantan Juru Bicara Bicara Presiden Jokowi, Fadjroel Rachman (rep)Jakarta, Pro Legal News– Wacana perpanjangan masa jabatan Presiden menjadi tiga periode terus menuai polemik. Mantan Juru Bicara Presiden Joko Widodo, Fadjroel Rachman melaui akun IGnya juga memberikan tanggapan dengan menyatakan jika dua periode adalah harga mati.
Tanggapan Fadjroel itu diunggahitu dalam bentuk gambar. Kemudian, ia menambahkan tanda seru pada bagian keterangan foto. “DUA PERIODE HARGA MATI !” tulis Fadjroel dalam gambar yang diunggah di akun Instagram @fadjroelrachman, Rabu (6/4).
Fadjroel juga membalas sejumlah komentar warganet di akun Instagramnya. Dia mengajak warganet menaruh kepercayaan kepada Presiden Jokowi. “Kita percaya pak @jokowi,” tulis Fadjroel di kolom komentar.
Seperti diketahui Fadjroel menjabat Juru Bicara Presiden Jokowi pada 2019-2021. Dia beberapa kali menghadapi isu perpanjangan masa jabatan presiden yang melanda Jokowi. Dia selalu menegaskan Jokowi menolak ide perpanjangan masa jabatan. Menurut Fadjroel, Jokowi taat terhadap konstitusi.
Isu penundaan Pemilu dan perpanjangan masa jabatan presiden sempat bergulir. Ide ini dibangkitkan lagi oleh Menteri Investasi Bahlil Lahadalia. Kemudian, Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa Muhaimin Iskandar alis Cak Imin mengusulkan penundaan pemilu dengan alasan pandemi Covid-19. Ide itu didukung Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto dan Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan.
Meski demikian, gagasan tersebut mendapat penolakan keras dari mayoritas partai politik di DPR. Partai Gerindra dan PDIP menjadi pihak terdepan menolak penundaan Pemilu.(Tim)
