- Advertisement -
Pro Legal News ID
Ibukota

18 Pesawat Tempur Beratraksi Meriahkan HUT TNI ke 76

 

Jakarta, Pro Legal News – Acara memperingati Hari Ulang Tahun ke-76 Tentara Nasional Indonesia (TNI) akan digelar di sekitar Istana Kepresidenan Jakarta hari ini. Upacara digelar di Istana Merdeka, Jakarta, mulai pukul 07.35 WIB. Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) dan Wakil Presiden Ma’ruf Amin dipastikan hadir dalam acara yang dilaksanakan di halaman istana itu.

Rangkaian acara HUT TNI itu akan diwarnai oleh pemberian tanda kehormatan dan demonstrasi udara. Rencananya, 18 pesawat tempur dan 8 helikopter akan terbang di langit sekitar Istana saat HUT ke-76 TNI. Armada-armada itu akan membentangkan Merah Putih dan logo TNI raksasa.

Seusai upacara, TNI akan menggelar pameran alat utama sistem senjata (Alutsista). Senjata dan kendaraan taktis milik TNI diparkir di sepanjang Jalan Medan Merdeka Barat dan Jalan Medan Merdeka Utara. “Ada lebih dari 100 unit Alutsista milik TNI yang dipamerkan, tentunya memberikan kebanggaan kepada kita, seluruh masyarakat. Dan dari alutsista tersebut, sebagian besar jarang diketahui masyarakat,” ujar Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono melalui keterangan tertulis, Senin (4/10).

Menurut Heru, beberapa Alutsista yang dipamerkan adalah Sherpa Light Scout, 35 unit kendaraan taktis Anoa, 8 unit Indonesia Light Strike Vehicle (ILSV) Armoured Personel Carrier, dan 2 unit Rantis Bushmaster. Pameran Alutsista telah dimulai Minggu (3/8) dan akan berakhir Rabu (6/8). Heru menyadari peringatan HUT ke-76 TNI akan sedikit mengganggu kelancaran lalu lintas di sekitar Istana. “Bagi masyarakat kami memohon pengertiannya dan memohon maaf jika melewati kawasan Istana karena akan terhambat perjalanannya,” ujar Heru.

Sebagai informasi peringatan HUT TNI kali ini adalah menjadi yang terakhir dilakoni Marsekal Hadi Tjahjanto sebagai panglima. Pasalnya, perwira tinggi TNI AU itu akan memasuki masa pensiun pada November 2021. Dan, DPR mengharapkan Jokowi segera mengirim surat presiden soal calon pengganti panglima pada pekan ini–atau sebelum reses mulai pekan kedua Oktober.

Ada dua nama kandidat yang sejauh ini digaungkan kuat sebagai pengganti Hadi di pucuk komando TNI yakni KSAD Jenderal TNI Andika Perkasa dan KSAL Laksamana Yudo Margono. Sebetulnya masih ada pula KSAU Marsekal Fadjar Prasetyo, namun peluangnya lebih tipis karena berasal dari matra yang sama dengan Hadi.(Tim)

prolegalnews admin

Tinggalkan Balasan